Setelah sebelumnya kita belajar menyalakan Buzzer secara otomatis. dalam tahap ini kita akan mencoba mengembangkan sistem pembeljaran input-output. Sitem input yang kita gunakan adalah Tombol / push button sedangkan output yang dihasilkan adalah berupa cahaya. Silahkan kepada teman-teman untuk membuat desain sistem input output dengan menggunakan software Proteus. Pertama kita hubungkan tombol pada A0 dan A1. kemudian kita kasih resistor 1k ohm Vcc pada push button tersebut. selanjutnya sambungkan pin 13, 12, 10, 11 pada LED dan kasih resistor 220 ohm. Berikut saya lampirkan desain proteus untuk sistem ini.
Setelah kita membuat desain diatas. Selanjutnya kita membuat program untuk menghidupkan LED dengan tombol. Dalam pemograman ini ada 3 kondisi yang saya buat. Kondisi pertama jika tombol A0 saya tekan maka Led merah dan kuning nyala dan yang lainya mati. Kondisi Kedua Jika A1 saya tekan maka led hijau dan biru nyala dan yang lainya mati. Kondisi ketiga, jika tombol A0 dan A1 tidak ditekan maka Led mati semua. Berikut saya lampirkan program untuk menghidupkan Led menggunakan Arduino.
//Program Saklar-LED
int merah = 13;
int kuning = 12;
int hijau = 11;
int biru = 10;
int meku = A0; // tombol untuk LED merah dan kuning
int hibi = A1; // tombol untuk LED hijau dan biru
int kondisimeku = 0; //kondisi awal tombol
int kondisihibi = 0; //kondisi awal tombol
void setup()
// mendefinisika pin output dan input
{
pinMode(merah, OUTPUT);
pinMode(kuning,OUTPUT);
pinMode(hijau,OUTPUT);
pinMode(biru,OUTPUT);
pinMode(meku,INPUT);
pinMode(hibi,INPUT);
}
void loop()
{
kondisimeku = digitalRead(meku);
kondisihibi = digitalRead(hibi);
if (kondisimeku == HIGH) // jika tombol A0 ditekan
{
digitalWrite(merah, HIGH); // merah menyala
digitalWrite(kuning,HIGH); //kuning menyala
digitalWrite(hijau,LOW); //hijau mati
digitalWrite(biru,LOW); //biru mati
}
else if (kondisihibi == HIGH) // jika tombol A1 ditekan
{
digitalWrite(merah, LOW); //merah mati
digitalWrite(kuning,LOW); //kuning mati
digitalWrite(hijau,HIGH); //hijau menyala
digitalWrite(biru,HIGH); //biru menyala
}
else
{
digitalWrite(merah, LOW); //merah mati
digitalWrite(kuning,LOW); //kuning mati
digitalWrite(hijau,LOW); //hijau mati
digitalWrite(biru,LOW); //biru mati
}
}
int merah = 13;
int kuning = 12;
int hijau = 11;
int biru = 10;
int meku = A0; // tombol untuk LED merah dan kuning
int hibi = A1; // tombol untuk LED hijau dan biru
int kondisimeku = 0; //kondisi awal tombol
int kondisihibi = 0; //kondisi awal tombol
void setup()
// mendefinisika pin output dan input
{
pinMode(merah, OUTPUT);
pinMode(kuning,OUTPUT);
pinMode(hijau,OUTPUT);
pinMode(biru,OUTPUT);
pinMode(meku,INPUT);
pinMode(hibi,INPUT);
}
void loop()
{
kondisimeku = digitalRead(meku);
kondisihibi = digitalRead(hibi);
if (kondisimeku == HIGH) // jika tombol A0 ditekan
{
digitalWrite(merah, HIGH); // merah menyala
digitalWrite(kuning,HIGH); //kuning menyala
digitalWrite(hijau,LOW); //hijau mati
digitalWrite(biru,LOW); //biru mati
}
else if (kondisihibi == HIGH) // jika tombol A1 ditekan
{
digitalWrite(merah, LOW); //merah mati
digitalWrite(kuning,LOW); //kuning mati
digitalWrite(hijau,HIGH); //hijau menyala
digitalWrite(biru,HIGH); //biru menyala
}
else
{
digitalWrite(merah, LOW); //merah mati
digitalWrite(kuning,LOW); //kuning mati
digitalWrite(hijau,LOW); //hijau mati
digitalWrite(biru,LOW); //biru mati
}
}
0 komentar:
Posting Komentar